1. PENEGAK
BANTARA
Penegak Bantara
adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam
satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak
Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan
Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak
dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”
Syarat-syarat
yang harus dipenuhi
Untuk mencapai tingkat Penegak
Bantara, calon Penegak harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Rajin dan aktif mengikuti pertemuan-pertemuan Ambalan Penegak.
- Telah mempelajari dan menyetujui Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
- Mengerti dan bersungguh-sungguh mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya dalam kehidupannya sehari-hari.
- Dapat memberi salam Pramuka dan tahu maksud dan penggunannya.
- Tahu tanda-tanda pengenal dalam Gerakan Pramuka.
- Tahu struktur organisasi dan Gerakan Pramuka dan Dewan Kerja Penegak dan Pandega.
- Tahu arti Lambang Gerakan Pramuka.
- Tahu arti Pancasila.
- Tahu sejarah dan arti kiasan warna-warna bendera kebangsaan Indonesia, serta dapat mengibarkan dan menurunkannya dalam upacara.
- Dapat
dengan hafal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia
Raya bait pertama di muka orang banyak, dan tahu sikap yang
harus dilakukan jika lagu kebangsaan diperdengarkan atau
dinyanyikan pada suatu upacara.
- Tahu arti Lambang Negara Republik Indonesia.
- Biasa berbahasa Indonesia di waktu mengikuti pertemuan-pertemuan Penegak.
- Tahu arti dan sejarah Sumpah Pemuda.
- Tahu perjuangan bangsa Indonesia dan rencana pembangunan Pemerintah.
- Tahu susunan Pemerintah Republik Indonesia dari Pusat sampai ke Desa.
- Dapat berbaris.
- Selalu berpakaian rapi, memelihara kesehatan badan, dan memelihara kebersihan lingkungannya.
- Tahu pentingnya bahan-bahan makanan yang bernilai gizi, dan dapat memasak makanan di perkemahan untuk sedikitnya 5 orang.
- Tahu tentang penyakit-penyakit rakyat yang terpenting, dan tentang cara-cara pencegahannya.
- Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang olahraga renang.
- Tahu adat sopan santun pergaulan Indonesia.
- Memiliki buku Tabanas.
- Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang
diperolehnya dari usahanya sendiri.
- Menguasai suatu keterampilan di bidang pertanian, bidang industri, atau bidang lain yang dipilihnya sendiri, tetapi yang dapat diharap kelak akan berguna bagi kehidupannya.
- Dapat membaca jam dan menggunakan kompas.
- Sudah pernah berkemah sekurang-kurangnya 4 hari berturut-turut.
- Pernah ikut serta kerjabakti gotongroyong yang ditugaskan oleh Pembinanya.
- Keagamaan (seuai dengan agama masing-masing)
•
Untuk Penegak yang beragama Islam:
o Dapat
mengucap Kalimat Syahadat dan tahu artinya.
o Mengerti
Rukun Iman
dan Rukun Islam.
o Melakukan
salat
berjama’ah.
o Tahu
riwayat Nabi Muhammad saw.
•
Untuk Penegak yang beragama Katolik:
o Tahu
sakramen Permandian, sakramen Penguatan, sakramen Maha Kudus, sakramen
Pengakuan Dosa (Tobat).
•
Untuk Penegak yang beragama Protestan:
•
o Dapat
dengan hafal menyanyikan 4 nyanyian Kristen.
o Dapat
mengucap doa sederhana pada kesempatan tertentu.
o Bersedia
memimpin kelompok mempelajari Alkitab.
o Mengetahui
sekedar peraturan-peraturan Gereja.
•
Untuk Penegak yang beragama Hindu:
o Dapat
memenuhi SKU
untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang
di bidang pendidikan agama Hindu.
o Tahu
arti "Wiweka", "Sastra", "Aksara", dan mengerti
arti "Tat Twam Asi".
•
Untuk Penegak yang beragama Budha:
o Dapat
memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang di bidang
pendidikan agama Budha.
o Mengerti
dan dapat menyanyikan Parita-parita tersebut dalam SKU untuk Pramuka golongan
Siaga dan golongan Penegak.
2. PENEGAK LAKSANA
Penegak Laksana adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum kedua
dalam satuan Pramuka Penegak setelah Penegak
Bantara. Golongan Pramuka Penegak yang telah menyelesaikan Syarat-syaratKecakapan Umum (SKU) Penegak Laksana dapat mengikuti SKU Pramuka Garuda.
Syarat-syarat
yang harus dipenuhi
Untuk
mencapai tingkat Penegak Laksana, seorang Pramuka Penegak
Bantara harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
•
Rajin dan aktif mengikuti
pertemuan-pertemuan Ambalan sebagai Penegak
Bantara.
•
Dapat memberi penjelasan tentang
Dasa Darma dan Tri Satya.
•
Tahu sejarah pendidikan kepramukaan
di Indonesia, dan peranannya dalam pembangunan bangsa dan negara dewasa ini.
•
Tahu tentang gerakan kepramukaan sedunia,
dan tentang cita-cita persaudaraan Pramuka sedunia.
•
Mengetahui tentang Perserikatan Bangsa-bangsa dan tentang
beberapa badan yang terdapat dalam organisasi itu.
•
Bersungguh-sungguh mengamalkan Pancasila.
•
Dapat dengan hafal menyanyikan
lagu-lagu di muka orang banyak sedikitnya lagu-lagu yang disyaratkan untuk SKU
tingkat Penggalang Rakit.
•
Tahu tentang upacara-upacara adat di
daerahnya ; misalnya upacara perkawinan, khitanan, penerimaan tamu
terhormat, dll.
•
Tahu cara merawat dan mengebumikan
jenazah.
•
Dapat memimpin barisan Pramuka.
•
Dapat memberi pertolongan pertama pada kecelakaan.
•
Jika di tempat tinggalnya ada
pesawat telepon, dapat menggunakannya secara baik.
•
Melakukan salah satu cabang olahraga
atletik
atau salah satu cabang olahraga renang, dan melakukan salah satu cabang olahraga lain lagi
serta tahu peraturan permainannya.
•
(a) Untuk puteri : Mengurus
suatu rumah tangga selama 2 hari berturut-turut. (b) Untuk putera :
Berjalan kaki selama 2 hari berturut-turut.
•
Dapat menampilkan satu macam
kegiatan seni budaya di hadapan pramuka-pramuka atau di hadapam
penonton-penonton lain.
•
Menjalankan suatu proyek produktif
di bidang pertanian, bidang industri atau di bidang lain, secara perorangan
atau bersama-sama orang lain, dan dapat memperlihatkan hasil karyanya.
•
Mengadakan peninjauan di wilayah
kelurahan tempat tinggalnya untuk mempelajari masalah-masalah pembangunan,
membuat laporan peninjauannya, lengkap disertai kesimpulan-kesimpulan dan
saran-saran.
•
Sekurang-kurangnya 2 kali pernah
ikut serta kerja bakti gotong royong yang ditugaskan oleh Pembinanya,
di sekolahnya, di kampungnya, di tempat ibadat, atau di tempat lain; dan pernah
membantu lembaga seperti PMI,
LSD, Bimas, PKK, Karang Taruna, atau lain sebagainya.
•
Dapat merencanakan, mempersiapkan,
serta memimpin rapat, dan dapat membuat risalah rapat.
•
(a) Memiliki buku Tabanas, dan sudah
menabung uang secara teratur dalam buku tabungan itu selama sekurang-kurangnya
8 minggu sejak menjadi Penegak Bantara, dan sebagian daripada uang itu
diperoleh dari usahanya sendiri. (b) Untuk putera : Berjalan kaki selama 2
hari berturut-turut.
•
Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya,
dengan uang yang seluruhnya diperolehnya dari usahanya sendiri.
•
Pernah membantu dalam menjalankan
administrasi keuangan Gugusdepannya, atau administrasi keuangan lainnya.
•
Membantu Pembina Siaga atau Pembina
Penggalang dalam membina para Pramuka di Perindukan Siaga atau Pasukan Penggalang.
•
Memiliki sedikitnya satu Tanda Kecakapan Khusus.
•
Keagamaan (sesuai agama
masing-masing)
•
Untuk Penegak yang beragama Islam:
o Tahu
syarat-syarat, rukun-rukun, dan yang membatalkan salat, serta melakukan
salat sehari-hari.
o Mengetahui
riwayat Nabi Muhammad saw.
•
Untuk Penegak yang beragama Katolik:
o Dapat
memimpin do’a dan bernyanyi bersama.
o Dapat
menolong orang sakit secara rokhaniah (sakramen orang sakit)
o Memahami
arti kematian.
o Tahu
beberapa lagu untuk jiwa-jiwa orang meninggal.
•
Untuk Penegak yang beragama Protestan :
o Turut
serta dalam kesaksian dan pelayanan Gereja sesuai dengan bakat dan
kemampuannya.
o Bersedia
mengikuti pengajaran agama (Katekhesasi).
•
Untuk Penegak yang beragama Hindu:
o Tahu
arti Dhayana, Yoga, Samadhi.
o Dapat
menjelaskan istilah-istilah tersebut dalam SKU untuk Pramuka golongan Siaga, golongan Penggalang,
dan golongan Penegak
di bidang pendidikan agama Hindu.
•
Untuk Penegak yang beragama Budha :
o Tahu
arti Panca Sadha.
o Dapat
menjelaskan istilah-istilah tersebut dalam SKU untuk Pramuka golongan Siaga,
golongan Penggalang, dan golongan Penegak di bidang pendidikan agama Budha.
0 Komentar